Selasa, 09 November 2010

PEMASARAN JASA



Perencanaan Strategis Komunikasi Pemasaran Layanan Jasa

I. PENDAHULUAN
Persaingan sektor jasa pendidikan dikalangan perguruan tinggi
swasta (PTS) dalam memperebutkan “pasar” mahasiswa ini cukup berat.
Perguruan tinggi swasta (PTS) di Indonesia saat ini tumbuh subur
bagaikan jamur di musim hujan. Saat ini jumlah PTS di Indonesia sudah
sekitar 2.678 institusi yang mengelola sebanyak 10.680 program studi.
Dari 2.678 institusi, sekitar 20 persen berbentuk universitas, 50 persen
berbentuk sekolah tinggi, dan 30 persen dalam bentuk akademi.

.           Strategi komunikasi adalah kegiatan atau kampanye komunikasi yang
sifatnya informasional maupun persuasive untuk membangun pemahaman
dan dukungan terhadap suatu ide, gagasan atau kasus, produk maupun
jasa yang terencana yang dilakukan oleh suatu organisasi baik yang
berorientasi laba maupun nirlaba, memiliki tujuan, rencana dan berbagai
alternative berdasarkan riset dan memiliki evaluasi.
Komunikasi strategis bukan hanya pada kegiatan public relations.
Komunikasi pemasaran juga merupakan perwujudan dari konsep-konsep
Komunikasi. Public relations dan pemasaran atau
marketing merupakan bidang yang sering kali bertubrukan atau over
lapping. Public relations merupakan fungsi manajemen yang memusatkan
perhatian pada interaksi jangka panjang antara organisasi dengan publicpublik
yang berkaitan dengan organisasi untuk memperoleh goodwill,
pengertian yang saling menguntungkan serta dukungan.
Sedangkan komunikasi pemasaran adalah fungsi dalam manajemen yang
memusatkan perhatian pada produk atau jasa untuk memenuhi keinginan
dan kebutuhan konsumen. Namun, koordinasi dari dua
kegiatan tersebut dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas suatu

organisasi dan dikenal sebagai integrated marketing communication
(IMC).
Philip Kotler et.all memberikan empat tahap proses dalam
komunikasi pemasaran yakni analisas lingkungan, identifikasi khalayak
dan tujuan, pengembangan pendekatan strategis dam mengembangkan
rencana implementasi. Sedangkan Smith memberikan sembilan fase yang
dikelompokkan menjadi empat fase dalam komunikasi strategis untuk
public relations yakni formative research, strategy, tactic dan evaluation
research.
Berikut ini perencanaan komunikasi pemasaran layanan jasa
dengan menggunakan fase-fase
yang dikemukakan Smith.



















II. PEMBAHASAN
2.1 Formative Research Phase
Fase pertama dalam proses perencanaan strategis menurut Smith
adalah riset formatif atau riset stategis adalah kegiatan pendahuluan yang
dilakukan untuk mendapatkan informasi dan menganalisa situasi yang
dihadapi. Dalam fase ini terdapat tiga tahap yakni
analisis situasi, analisis organisasi dan analisis publik.
Situasi adalah satu set keadaan yang dihadapi oleh organisasi.
Situasi memiliki makna yang sama dengan masalah. Sehingga analisis
situasi adalah pernyataan tentang peluang dan hambatan yang dihadapi
oleh program komunikasi. Tanpa adanya pernyataan situasi yang dihadapi
dengan jelas dan dini maka efisiensi riset tidak dapat dilakukan. Definisi
situasi ini dinyatakan dalam bentuk kata benda. Sedangkan yang
termasuk dalam analisis organisasi meliputi aspek lingkungan internal,
persepsi publik dan lingkungan eksternal yang dihadapi meliputi pesaing
maupun pendukung. Sedangkan analsis publik adalah identifikasi dan
analsis publik-publik kunci dari berbagai kelompok orang yang berinteraksi
dengan organisasi.

2.2. Strategy Phase
Strategi merupakan jantung nya perencanaan public relations
maupun komunikasi pemasaran dan bidang lainnya yang berkaitan.
Strategi adalah keseluruhan rencana organisasi, meliputi apa yang ingin
dicapai dan bagaimana cara mencapainya. Strategi memiliki dua fokus
yakni aksi yang dilakukan organisasi dan isi pesan.
Strategi memiliki tiga tahap, yakni menetapkan tujuan dan sasaran,
memformulasikan aksi dan strategi respon, kemudian menggunakan
komunikasi efektif.
Tujuan merupakan pernyataan tentang suatu isu dan gambaran
bagaimana mencapai harapan yang diinginkan. Tujuan komunikasi dapat
dikelompokkan menjadi tiga kategori, yakni reputation management goal,
yang berhubungan dengan identitas dan persepsi organisasi, relationship
management goal yang berkaitan dengan hubungan organisasi dengan
para publiknya dan task management goal yang berhubungan dengan
cara melakukan sesuatu tugas.

2.3. Tactic Phase
Setelah strategi di buat, kini tiba gilirannya untuk memasuki fase
ketiga yaitu taktik. Pada fase ini terdiri dari pemilihan taktik komunikasi
yang akan digunakan dan melakukan implementasi rencana strategis yang
sudah disusun.
Taktik komunikasi yang digunakan dalam perencanaan komunikasi
pemasaran ini adalah perpaduan antara kegiatan public relations dan
komunikasi pemasaran yang lazim disebut sebagai integrated
communication. Ada empat kategori taktik komunikasi yang dapat
digunakan yaitu interpersonal communication, organizational media, news
media dan advertising and promotional media.

2.4. Evaluative Research Phase
Dalam perencanaan komunikasi dimulai dengan riset dan diakhiri
dengan riset pula. Riset yang dilakukan pada fase terakhir dalah untuk
mengetahui efektivitas berbagai taktik komunikasi yang digunakan untuk
mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditentukan.









III. PENUTUP
Dalam era globalisasi seperti saat ini, setiap perusahaan
menghadapi persaingan yang amat keras, tidak terkecuali dibidang bisnis
pendidikan. Untuk dapat bertahan dan memenangkan persaingan
dibutuhkan perencaan komunikasi yang strategis. Perencanaan
komunikasi ini merupakan penggabungan antara konsep kegiatan public
relations yang bertujuan menciptakan hubungan yang harmonis dengan
para publik sehingga diperoleh goodwill dan dukungan dari mereka
dengan konsep dan kegiatan komunikasi pemasaran yang bertujuan pada
pemasaran produk baik jasa maupun barang untuk memenuhi kebutuhan
dan keinginan konsumen. Penggabungan ini biasa disebut dengan
integrated marketing communications.
Perencanaan komunikasi ini terdiri dari empat fase, dimulai dengan
riset dan diakhiri dengan riset pula sehingga program komunikasi berjalan
efektif dan tujuan serta sasaran dapat dicapai.
















DAFTAR PUSTAKA
Kotler, Phillip. Marketing Management. The Millenium Edition. The Prentice
Hall International. USA. 2000.
Smith, D. Ronald. Strategic Planning For Public Relations. Second Edition.
Lawrence Erlbaum Associates Publisher. London. 2005
Oka, A. Yoeti. Manajemen Pemasaran. Perencanaan Strategis Pemasaran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar